Nabi Nuh a.s. adalah rasul pertama yang diutus Allah SWT. dengan risalah
ketuhanan kepada kaumnya yang menyembah berhala dan terus-menerus dalam
kesesatan serta kekafiran. Kaum Nabi Nuh ada yang menyembah binatang, berhala,
atau menyembah selain Allah SWT.
Nabi Nuh mengajak kaumnya untuk menyembah Allah SWT., tetapi hanya
sedikit yang beriman. Bahkan, putra Nabi Nuh tidak beriman malah mengikuti
ajakan orang kafir. Setelah Nabi Nuh berdakwah pada kaumnya dan merasa mengajak
mereka ke jalan yang benar ia meminta perlindungan Allah SWT. atas kaumnya yang
kafir. Nabi Nuh berdoa agar tidak membiarkan seorang pun dari orang kafir itu
diatas bumi karena jika Allah membiarkan dalam kesesatan, mereka akan
menyesatkan orang lain dari kebenaran sampai anak cucunya. Akhirnya mereka
melahirkan orang-orang yang serupa dari kekafiran.
Allah SWT. mendengar doa dari Nabi Nuh dan mengaakan bahwa tidak
seorang pun selamat, kecuali orang yang mengikuti Nabi Nuh. Allah menyuruh
beliau membuat kapal dan memberitahu bahwa Allah mengawasi dan memeliharanya
serta melarangnya tuk mendoakan orang-orang kafir dengan keselamatan selama
mereka berada dalam kekafiran.
Allah SWT menyuruh Nabi Nuh membawa seluruh keluarganya kecual istri
dan seorang anaknya, Kan an. Karena kekafirannya mereka terhadap Allah. Tiba tiba
dating air dahsyat dari langit dan bumi berkumpul menyatu sehingga timbul air
bah. Atas kuasa Allah Nabi Nuh dan orang beriman selamat dari musibah. Setelah kapal
terdampar digunung dan bumi menelan air bah Allah mengizinkan Nabi Nuh turun ke
bumi dengan selamat dan diliputi dengan keberkahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar